Anneliese Naomi Diaz adalah gadis penyihir yang lahir di New York, 1 Juli 2002 dan merupakan keturunan Amerika (Ayah) - Korea Selatan (Ibu).

Nama:
Anneliese Naomi Diaz
Panggilan:
Naomi
Tempat, tanggal lahir:
New York, 1 Juli 2002
Tinggi/berat badan:
171cm/???
Kewarganegaraan:
Amerika
Ras:
Penyihir darah murni

  • Naomi adalah seorang ambivert. Energinya melimpah ketika berkumpul di tengah banyak orang, tetapi ia juga menikmati waktu kesendiriannya.

  • Mulai memainkan gitar sejak dipaksa untuk bergabung dengan band kelasnya saat SMA,

  • Sangat manja, tetapi merasa kesulitan untuk menunjukkannya.

  • Ia mudah merasa bosan. Tapi ketika menyukai sesuatu, ia akan berkutat dengan hal tersebut hingga membuat orang di sekitarnya merasa diabaikan.

  • Pendengar yang baik, tetapi bukan penasihat yang baik.

  • Selalu penasaran tentang segala hal.

  • Selalu kesulitan menata lemari dan barang-barangnya.

  • Tidak bisa tidur dengan lampu yang mati.

  • Seorang penderita hemophobia.

LikeDislike
kucingulat
es krimobat
merah mudakuning
alpukatkiwi
pantaigunung
bersepedaberenang
belanja tanpa lihat hargaseharian di rumah

Awal Mula

New York, 1 Juli 2002
Sudah sekian jam berlalu sejak dr. Brown menginjakkan kaki di kediaman keluarga Diaz. Terhitung tiga jam sejak kedatangannya, sang dokter; bersama dengan salah satu perawat yang diajaknya tak kunjung meninggalkan kamar utama mansion tersebut.

Jarum jam terus berdetak. Hingga enam angka dilewati, akhirnya dua tangisan bayi memenuhi penjuru ruangan, bahkan menembus dinding menyapa pendengaran-pendengaran yang telah menantikannya.

Ya, keluarga Diaz kedatangan dua anggota baru. Sepasang bayi kembar, laki-laki dan perempuan.

1 Juli 2012
Waktu terus bergulir, tanpa peduli pada mereka yang kehilangan alurnya. Sudah hampir sepuluh tahun berlalu dan si kembar keluarga Diaz kini mulai beranjak remaja. Anneliese Naomi Diaz, begitu mereka menamai salah satunya. Si bungsu yang lahir sepuluh menit belakangan itu telah berubah dari bayi mungil menjadi gadis kecil yang hobi mengeksplorasi halaman luas di belakang rumah.

Menjadi bungsu dan satu-satunya anak perempuan dalam keluarga membuatnya merasakan perasaan sama dengan orang lain yang berada di posisinya; dilimpahi kasih sayang dan sangat dijaga. Naomi tumbuh terbiasa dengan cinta orang tua dan kedua kakaknya, membuat sifat gadis itu pun dipenuhi kasih sayang. Tetapi menjadi satu-satunya anak perempuan membuatnya sedikit banyak meniru perangai sang saudara laki-laki. Kedua kakaknya selalu ingin dilihat sebagai sosok yang tangguh, dapat diandalkan, dan membuat mereka agak kesulitan mengungkap perasaan yang sebenarnya. Ketiga hal itulah yang akhirnya secara tak langsung dipelajari dan akhirnya dimiliki oleh Naomi.

Ada kalanya ia dengan mudahnya mengungkapkan perasaan secara gamblang, tetapi itu sangat jarang terjadi dan hanya diperlihatkannya pada orang-orang terdekat.

ada yang aneh?

1 Juli 2013
Tepat menginjak angka sebelas usia Naomi, selama itu juga Tuan dan Nyonya Diaz serta putra sulung mereka menyembunyikan sebuah rahasia dari kedua anak kembarnya.

Hari itu, suatu pagi yang biasa di bulan Juli, ketika seekor burung hantu terbang dan menyelipkan sebuah amplop di bawah pintu masuk utama kediaman Diaz. Nyonya Diaz-lah yang pertama mengambil dan membaca surat itu, dengan dahi yang berkerut sehingga membuat putri bungsunya penasaran bukan main. Baru saja gadis itu mengintip, ibunya sudah melipat kembali surat tersebut, dan pergi ke ruangan kerja sang ayah.

HOGWARTS SCHOOL of WITCHRAFT and WIZARDRY.

Hanya deretan kata tersebut yang sempat dibacanya. Naomi sedikit penasaran. Tetapi melihat kata sekolah dan bagaimana sang ibu langsung bergegas ke ruangan ayahnya, ia memutuskan untuk tidak terlalu peduli.

Yah, sepertinya urusan pekerjaan ayah.

Januari 2019
Enam tahun berlalu sejak sebuah surat dengan cap sekolah asing pertama kali tiba di rumahnya. Setelah 2013 silam, surat dengan logo yang sama, dan selalu diantar oleh seekor burung hantu, tiap tahunnya diterima oleh keluarga Diaz. Dan selalu, kerutan di dahi akan tampak pada ibunya tiap kali menerima surat tersebut.

Sebagai anak yang selalu ingin tahu, tentu saja Naomi penasaran. Bukan hal yang wajar bagi seseorang untuk menerima surat yang sama (ia simpulkan dari amplop dan penulisan alamat yang sama), dan diantar pada hari yang sama, di jam yang persis sama. Setiap tahun selama tujuh tahun. Pernah suatu ketika Naomi bertanya pada orang tuanya, tetapi jawaban yang didapat adalah surat itu merupakan urusan pekerjaan sang ayah.

Dan Naomi memutuskan untuk tidak bertanya lagi.

Walau demikian, rasa penasarannya belum terpenuhi. Mengingat-ingat kepala surat yang pernah diintipnya beberapa tahun silam itu, imajinasinya mulai mengambil alih pikiran.

ㅤㅤ "Bagaimana kalau itu adalah sekolah sihir sesuai namanya, dan ternyata keluarga kami adalah keluarga penyihir?"

Dengan imajinasinya tersebut, ia mulai berandai-andai bila keberadaan penyihir yang ditemuinya hanya lewat buku-buku cerita di perpustakaan rumahnya adalah nyata adanya. Naomi terkekeh memikirkan hal tersebut. Akan sangat menyenangkan jika itu adalah kenyataan.

Tetapi siapa sangka khayalannya bisa ia wujudkan?

Siang yang tidak terlalu cerah karena masih di musim dingin, ketika Naomi menemukan sebuah tongkat kayu cantik yang memiliki sedikit detail pada bagian bawahnya, tergeletak begitu saja di ruang tamu. Tangannya meraih tongkat tersebut, kemudian tersenyum lebar teringat pada imajinasinya perihal penyihir.

Kakinya dengan semangat berlarian menuju halaman belakang, mengabaikan udara yang sangat dingin mengingat suhu hanya di angka tiga derajat selsius.

Bukan tanpa alasan ia menuju halaman. Meski usianya sudah memasuki peralihan remaja menuju dewasa, Naomi masih suka berimajinasi dan bermain dengan pikirannya sendiri. Hal pertama yang ingin ia lakukan adalah membuat halamannya yang selalu membosankan di musim dingin menjadi semenakjubkan ketika musim semi.

ㅤㅤ "Abrakadabra! Ayo jadi cantik!"

Ia ayunkan tongkat kayunya ke arah halaman, dan tak ada yang terjadi. Naomi tertawa. Tentu saja ia tak berharap kalau mantra ala-alanya benar-benar bekerja.

Kemudian perhatiannya direbut oleh seekor tupai yang melangkah di atas tumpukan salju. Tupai yang malang. Harusnya ia masih berhibernasi di musim seperti ini, bukannya berkeliaran entah apa tujuannya. Hanya dengan memikirkan kenyataan itu, Naomii menjadi sedih.

ㅤㅤ "Cepat kembali ke rumahmu, dong..."

Sungguh, andai saja bisa, ia akan membuat api unggun untuk si tupai dengan tongkat sihir mainannya.

ㅤㅤ "LOH?!"

Naomi tahu dirinya akan terlibat masalah ketika sadar bahwa imajinasi dan tongkat sihir khayalannyanya kini hadir secara nyata di depan mata. Ia tidak akan lupa bagaimana si tupai berlari tunggang langgang setelah sepercik api dari antah berantah membakar ekornya.

ㅤㅤ "Oh, tidak!"

Kenyataannya

Juli 2019
Ada yang aneh pagi ini.

Seekor burung hantu mengantarkan surat ke kediaman keluarga Diaz pagi ini. Bukan, bukan burung hantunya yang aneh. Tapi pengirim surat dan burung hantu yang mengantarnya tampak asing, dan logo di atas lilin yang ter-cap pada amplopnya pun berbeda. Anomali ini membuat dahi Nyonya Diaz berkerut lebih dalam dari yang bisa diingat Naomi.

Nyaris satu jam berlalu setelah kedua orang tuanya berdiskusi di ruangan kerja sang ayah. Tentu saja Naomi sangat penasaran, mengingat bagaimana wajah penuh keterkejutan ayah dan ibunya yang baru pertama kali dilihatnya seumur hidup. Naomi bahkan meninggalkan sarapannya dan memilih untuk berusaha menangkap isi percakapan orang tuanya yang hanya samar terdengar.

ㅤㅤ "Itu artinya . . . dark magic, 'kan?"

ㅤㅤ "Tidak. . . . tongkat . . . sihir."

Naomi benar-benar tak paham apa yang dibahas di dalam sana. Sihir?

Satu setengah jam kemudian, ketika telah menghabiskan sarapan, barulah Tuan dan Nyonya Diaz kembali ke meja makan, dan tanpa suara menunjukkan selembar surat yang ia yakini surat pagi ini.

ㅤㅤ DURMSTRANG INSTITUTE

Benar dugaannya. Ini adalah sekolah yang berbeda, dan Naomi akan didaftarkan masuk ke sekolah itu, tahun berikutnya.

Oh, dan surprise! Naomi adalah seorang penyihir sungguhan.

Bagaimana bisa?

relasi

klik pada foto untuk keterangan lebih lanjut

Nicholas A. Diaz
1971
Ayah

Julian Diaz
1997
Kakak

Lilyan Diaz
2000
Saudara sepupu

Takeuchi Nari
2000
Teman masa kecil

Kim Chaeri
1972
Ibu

Theodore Diaz
2002
Saudara kembar

Yohanes Anthonio Stewart
1999
Teman masa kecil

Nicholas & Chaeri

Nicholas dan Chaeri adalah orang tua Naomi. Keduanya pertama kali bertemu saat Nicholas tengah berlibur di negeri ginseng, Korea Selatan pada tahun 1990. Setelah berpacaran selama kurang lebih lima tahun, keduanya akhirnya memutuskan menikah pada 1995. Setelah menikah, Nicholas dan Chaeri akhirnya menetap di New York dan membangun sebuah department store yang saat ini cukup terkenal di Amerika Serikat.

Nicholas adalah ayah yang sangat protektif. Ia harus mengenal semua orang yang berteman dengan anak-anaknya. Demi keamanan mereka, katanya. Ia membebaskan anak-anaknya berbuat semau mereka, asal tidak menyimpang dan selalu memberinya kabar keberadaan mereka.

Berbeda dengan sang ayah, Chaeri adalah sosok ibu yang tidak terlalu cerewet seperti ibu-ibu kebanyakan. Setelah memiliki Naomi, Chaeri selalu membawanya saat melakukan perjalanan jauh. Hitung-hitung liburan untuk Naomi. Chaeri merasa dirinya dilahirkan untuk jadi ibu rumah tangga sejati, ketika mendapati dirinya senang bereksperimen dengan resep-resep buatannya di dapur.

Julian

Seperti namanya, ia lahir di bulan Juli tahun 1997, bulan yang sama dengan Naomi. Julian adalah putra sulung sekaligus kakak dari si kembar. Ia merupakan kakak yang sangat penyayang, tetapi lebih suka menunjukkan kasih sayangnya dengan menjahili kedua adiknya saat masih kecil, hingga terkadang membuat pusing kedua orang tua mereka.

Buah tak jatuh jauh dari pohonnya. Seperti sang ayah, kakak yang satu ini sangat protektif pada adik-adiknya, terutama pada Naomi yang harus mengiriminya pesan setiap dua jam saat keduanya sedang berjauhan. Kecuali saat sekolah, di pesawat, dan tidur. Biar kalau diculik, langsung ketahuan, alasannya.

Theodore

Theodore adalah saudara kembar Naomi yang lahir sepuluh menit lebih awal. Partner ribut setia kembarannya, karena selalu ingin dianggap sebagai kakak. Meski judulnya kembar, rupanya tidak identik dengan Naomi. Tetapi keduanya memiliki banyak kesamaan karakter.

Kecuali sifat jahilnya, karena jahil akan tampak cocok dijadikan nama tengah dari anak kedua ini. Kejahilannya beberapa tingkat di atas Julian, dan sasaran empuknya, tentu saja tidak lain dan tidak bukan adalah Naomi sang kembaran.

Walau nakal, Theodore adalah anak yang paling manja dan mudah bergaul. Jika bertanya siapa anak yang paling sering mengenalkan teman baru pada Nicholas, maka Theodore adalah jawabannya.

Lilyan

Jika ditanya siapa teman terdekatnya, maka Naomi akan menyebut nama Lilyan. Lilyan atau yang akrab disapa Lily adalah sepupu Naomi dari pihak ayah. Naomi pertama kali bertemu dengannya saat usia mereka masih tiga tahun dan sejak saat itu, mereka menjadi teman dekat karena berada di usia yang sama.

Orang-orang sering salah mengira bahwa Lilyan adalah kembaran Naomi karena wajah mereka yang terbilang cukup mirip, terutama pada bagian mata. Mungkin aku sama Theodore tertukar waktu masih di awang-awang, celetuknya suatu hari.

Yohanes

Diperankan oleh : @caughtions

Yohanes adalah teman masa kecil Naomi. Keduanya pertama kali bertemu di tahun 2009, ketika Naomi ikut dengan sang ibu pergi ke London, dengan tujuan untuk mengunjungi sebuah butik yang sudah lama ingin didatangi Chaeri.

Anak kecil seperti Naomi tak tertarik dengan perbincangan orang dewasa yang tak dimengertinya. Ia juga tak diperbolehkan untuk meninggalkan butik. Nanti nyasar, katanya.

Sungguh suatu berkah bagi Naomi (yang sempat berpikir akan kabur diam-diam saja menjelajah kota London) karena kebetulan, putra bungsu sang pemilik butik saat itu ada di sana. Usianya hanya setahun lebih tua dari Naomi dan dengan kepribadiannya yang selalu ingin tahu, akhirnya anak laki-laki bernama Yohan itu menjadi sasarannya membedah London, kota asing tempatnya berada saat itu.

Chaeri yang sangat menyukai baju buatan sang desainer, membuat Naomi berakhir dengan sering menemani ibunya pergi ke London dan menjadi akrab dengan Yohan.

arsip akademi

Nama AkademiDurmstrang Institute
AsramaEhrenadler
Nomor Identitas20-11-134
Wand, Wand CoreDuir (oak), bulu phoenix
PatronusSiberian cat
ElementWater
PekerjaanLeadroom Harpia B, Staff Toko Wizard Locksmith
  • 23 Maret 2020 ━ Mendaftar di Durmstrang Institute

  • 29 Maret 2020 ━ Mengikuti Sorting Knife Ceremony

  • 5 April 2020 ━ MVP (Rank 1) Newbie, 266P

  • 12 April 2020 ━ Rank 2 Student, 218P

  • 3 Mei 2020 ━ Menjadi Leadroom Harpia B

  • 4 Mei 2020 ━ Mendapat nilai Outstanding (100) saat O.W.L G1

  • 16 Mei 2020 ━ Resmi menjadi Staff Wizard Locksmith Store

  • 17 Mei 2020 ━ Rank 4 Student, 271P

  • 28 Mei 2020 ━ Rank 5 Student, 145P

  • 8 Juni 2020 ━ MVP (Rank 1) Sorcerer, 222P

  • 15 Juni 2020 ━ Rank 3 Sorcerer, 231P

  • 25 Juni 2020 ━ Rank 5 Sorcerer, 223P

  • 13 Juli 2020 ━ MVP (Rank 1) Sorcerer, 274P

  • 20 Juli 2020 ━ Rank 3 Sorcerer, 205P

Panduan

Anneliese Naomi Diaz adalah karakter yang diciptakan untuk kebutuhan bermain peran (roleplaying). Semua tentangnya adalah fiksi semata yang dibentuk oleh penulis dan tidak ada kaitannya dengan pemilik rupa yang dipinjam, IZONE Jang Wonyoung.

BracketKeterangan
in character
(...)imagine
"..."dialog karakter
[] ...out of character
#Nadawriter tag
  • Direct Message selalu terbuka untuk ajakan ber-relasi, plotting, maupun kritik dan saran.

  • Dilarang melakukan metagaming.

  • Dilarang melakukan godmodding tanpa diskusi sebelumnya.